Zonajatim.com, Surabaya – Meringankan beban korban bencana alam, Polda Jatim mengirimkan bantuan sebanyak 25.165 paket sembako untuk korban banjir di Kalimantan Selatan dan gempa bumi di Sulawesi Barat.
Pemberian bantuan ini langsung diberikan oleh Wakapolda Jawa Timur Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo, dan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko serta Bhayangkari Polda Jatim di depan gedung Tribrata.
Kapolda Jatim Irjen Pol Dr. Nico Afinta, yang diwakili oleh Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo mengatakan, hari ini jajaran Polda Jatim bersama Bhayangkari Polda Jatim, memberangkatkan paket sembako ke korban bencana banjir dan gempa bumi.
Paket sembako yang dikirim ini partisipasi dari jajaran anggota di Polda Jatim hingga Polres jajaran. Kegiatan bakti sosial ini nantinya akan mendistribusikan paket sembako sebanyak 25.165 ribu.
“Saya bersama Ketua Bhayangkari memberangkatkan paket sembako untuk saudara kita yang terkena musibah banjir dan gempa,” kata Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo saat memberangkatkan bantuan, Selasa (19/1/2021).
Wakapolda Brigjen Pol Slamet mengatakan, bantuan yang terkumpul bukan hanya dari anggota Polda Jatim saja, melainkan juga dari polres-polres jajaran yang ada di wilayah setempat.
Paket sembako yang dikirim ke korban bencana diangkut menggunakan puluhan truk. Nantinya akan didistribusikan lewat jalur laut menggunakan kapal.
Selain paket sembako juga dikirimkan masker, hand sanitizer, obat-obatan, pakaian, sabun dan handuk.
“Semoga bantuan ini bisa bermanfaat dan bisa dipergunakan dengan baik,” ujar Brigjen Pol Slamet.
Sementara itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat korban yang meninggal dunia akibat gempa di Sulawesi Barat sebanyak 84 orang.
Rinciannya 73 orang meninggal dunia di Mamuju dan 11 orang di Majene. Tercatat 679 luka ringan, 253 luka berat, yaitu 189 orang luka berat di Mamuju dan 64 orang luka berat di Majene.
“4.421 orang mengungsi di Majene dan 15.014 mengungsi di Mamuju,” kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati.
Sedangkan untuk banjir di Kalimantan Selatan ada 10 kabupaten/kota terdampak. Yakni Kabupaten Tapin, Kabupaten Banjar, Kota Banjar Baru, Kota Tanah Laut, Kota Banjarmasin, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Balangan, Kabupaten Tabalong, Kabupataen Hulu Sungai Selatan, dan Kabupaten Batola. pai