Zonajatim.com, Surabaya – Jajaran Polrestabes Surabaya berhasil mengungkap kasus peredaran narkoba jenis Sabu yang melibatkan 6 pelaku yang 2 diantaranya telah dilumpuhkan dengan ditembak kakinya.
Para pelaku tersebut diantaranya MZ (17) warga Sambisari Surabaya, JS (30) Sidoarjo, HL (42) Kroman Gresik, DI (31) Sidayu Gresik, MR (25) Asemrowo Surabaya, dan MA (25) asal Sidayu Sidoarjo.
Wakapolrestabes Surabaya AKBP Hartoyo mengungkapkan, para pelaku mengirimkan barang narkoba ini melalui jalur darat.”Pelaku ini mengirimkan narkoba dengan mengelabui petugas dengan dicampur dengan kiriman buah durian,” jelas Wakapolres.
Wakapolres menambahkan, bahwa tidak akan segan untuk memberi efek jera terhadap para pelaku penyalahgunaan narkoba.”Ini semua demi generasi muda agar tidak sampai merusak masa depan, jadi narkoba ini harus dibasmi,” jelasnya, Rabu (27/1/2021).
Para pelaku dua diantaranya terpaksa dilumpuhkan dengan ditembak kakinya lantaran hendak melawan petugas saat dilakukan introgasi.
Dari hasil penggerebekan petugas berhasil mengamankan barang bukti Narkoba jenis Sabu sebanyak 8,4 kilogram yang dibalut plastik kemudian diselipkan dalam tumpukan buah durian.
Kasatnarkoba AKBP Memo Ardian menjelaskan, modus yang dipakai para pelaku ini terbilang cukup lihai dalam mengelabui incaran petugas.”Narkoba ini diambil dari Jambi dengan menggunakan mobil yang dipenuhi dengan buah durian,” tandas AKBP Memo Ardian.
Dari hasil introgasi, keempat tersangka mengaku telah tiga kali mengambil Narkotika jenis Sabu dari Medan yang hendak diedarkan ke Jawa Timur melalui jalur darat sejak bulan Oktober 2020 hingga Januari 2021. Total Narkotika jenis Sabu yang diambil tersangka sebesar 40 kg.
Namun aksi mereka gagal karena petugas Satnarkoba mengendus gelagat mencurigakan dari aktivitas pengiriman tersebut.Kini para tersangka harus mempertanggungjawabkan perbuatannya dan mendekam di jeruji besi dengan ancaman hukuman maksimal seumur hidup atau hukuman mati. Pai