Zonajatim. com, Pasuruan – Menjelang Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan terus melakukan terobosan dan pembinaan terhadap guru guna meningkatkan mutu proses pembelajaran kepada muridnya di masa pandemi ini. Hal ini seiring dengan kebijakan Pemerintah Daerah yang saat ini masih menerapkan pembelajaran daring/online.
Hal itu dimaksudkan agar guru tetap fokus pada tugas utamanya dalam pembelajaran yaitu mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi karena mutu guru memegang peranan penting atas kualitas anak didiknya.
“Harus diingat mutu guru adalah pondasi kualitas pendidikan dan kita tahu guru merupakan unsur penting dalam keberhasilan belajar siswa. Bisa memahami kebutuhan siswa dan mengarahkannya untuk lebih berprestasi,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan Dra Ninuk Ida Suryani MSi saat membuka Workshop Peningkatan Mutu Guru di SMPN 1 Gempol, Rabu (31/3).
Yang juga tak kalah pentingnya urai Ninuk Ida, di masa pandemi ini guru dituntut ekstra dalam meningkatkan kreatifitas dan inovasinya dalam pembelajaran daring yang berbasis digital. Guru diharapkan bisa menjadi Fasilitator agar peserta didik dapat berpikir kritis, berjiwa kreatif, dan berani mengeluarkan pendapat secara santun. Disisi lain guru juga diharapkan mampu menjadi katalisator dalam memacu peserta didik agar sukses sesuai minat dan kemampuannya.
Kapasitas dan kualitas guru secara optimal harus terus ditingkatkan melalui berbagai pelatihan online sesuai kebutuhan saat ini untuk meng “upgrade skill”nya dibidang IT. “Bahan ajar yang efektif dan kreatif akan lebih mudah dibuat oleh pendidik, jika yang bersangkutan mampu menguasai komunikasi verbal dan non verbal “, jelasnya.
Guru profesional juga harus mampu dan berupaya untuk mengembangan dirinya seiring dengan kemajuan zaman. Peran Kepala Sekolah sebagai manajer juga dituntut untuk bisa mengembangkan institusi pendidikan yang dipimpinnya menjadi unggul disemua lini sehingga menghasilkan anak didik yang cerdas, kritis, kreatif, santun, mumpuni dan akhlaqul karimah serta kemampuan handal abad 21.
Ninuk Ida juga menjelaskan, kunci keberhasilan pendidikan salah satunya juga melibatkan peran guru secara optimal dalam membangun sumber daya manusia, karena guru adalah ujung tombak dalam membenahi layanan pendidikan. “Guru hebat adalah yang dapat mengantarkan anak didiknya menjadi pintar, cerdas dan tuntas belajarnya. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM),” tambahnya.
Workshop ini khusus diikuti 56 guru ASN SMPN 1 Gempol dengan nara sumber Pengawas Sekolah SMP Drs Agus Utomo dan Drs Agus Utomo MPd, Kepala Bidang Pendidikan Dasar Drs M Solihin MPd.
Kepala Sekolah SMPN 1 Gempol, Drs. Rumus Achliono, MPd berharap agar workshop peningkatan mutu guru ini bisa membangkitkan semangat dan motivasi para guru agar selalu meningkatkan kapasitasnya, mengasah kemampuannya untuk terus berkreasi dan berinovasi dalam meningkatan kualitas proses pembelajaran dimasa pandemi ini dan menyongsong PTM yang akan datang. Kum