Zonajatim.com, Sidoarjo – Bantuan untuk warga Sidoarjo dalam mengatasi pandemi Covid-19 terus mengalir. Kali ini, Posko Penanganan Covid 19 Sidoarjo menerima bantuan dari PT Maspion Group.
Sejumlah bantuan ini, berupa 10 ton beras, 3 air purifier dan 25.000 masker. Bantuan itu diserahkan Direksi PT Maspion Group yang dipimpin Welly Muliawan mewakili Alim Markus kepada Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor di Pendopo Delta Wibawa, Senin (16/8/2021).
Dalam menerima bantuan itu, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor didampingi Kepala Dinas Kesehatan Drg Syaf dan Kepala BPBD Pemkab Sidoarjo Dwijo.”Kami mengucapkan terima kasih kepada pimpinan PT Maspion atas kepedulian terhadap pandemi Covid-19 ini,” ucap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor seusai menerima bantuan.
Direktur PT Maspion Group Welly Muliawan mengatakan selama pandemi Covid-19 ini kita terus berjuang melawan musuh yang tidak terlihat dengan memberi bantuan kepada masyarakat untuk melawan Covid-19. “Dan kali ini PT Maspion memberikan bantuan berupa 10 ton beras, 25.000 masker kesehatan dan 3 air purifier khusus untuk buatan PT Maspion kepada warga Sidoarjo,” katanya.
Menurut Welly Muliawan, masker dan air purifier ini buatan Maspion sendiri selama ini maskernya udah diproduksi Maspion dijual untuk umum harganya juga nggak mahal, tapi kenyataannya masker kita lebih banyak yang disumbangkan daripada yang dijual tujuan untuk berpartisipasi melawan Covid-1er. “Kami tahu di garda depan ini pak bupati dengan jajarannya para dokter perawat maupun paramedis ya pejuang di garis depan kita bantu kita sama-sama untuk menghadapi musuh bersama ini perlu kebersamaan perlu disiplin 3 T dan 3 M. Kita harapkan ini bisa memberikan hasil yang baik dalam waktu singkat mudah-mudahan Sidoarjo sebentar lagi berubah zona orange dan kuning serta tujuan akhirnya menjadi zona hijau,” kata Welly Muliawan.
Bupati Sidoarjo Gu Muhdlor, mengatakan sebenarnya kondisi Sidoarjo secara umum capaian cukup baik, sudah turun baik yang sakit maupun meninggal. “Tapi semuanya yang menilai adalah Provinsi Jatim, kita sudah berupaya sungguh-sungguh untuk terus menambah vaksinasi warga,” ujar Bupati Gus Muhdlor.Dikatakan Bupati Gus Muhdlor, sebenarnya kita ini nunggu jumlah vaksin yang lebih banyak karena saat ini belum semua warga mendapat suntikan vaksin Covid-19. “Jumlah yang divaksin saat ini sekitar 800 ribu orang itupun kebanyakan masih vaksin pertama, sedang target yang kita vaksin nanti sekitar 1,6 juta orang, jadi kekurangan masih banyak ya sekitar 3,2 juta vaksin,” katanya. sp