Zonajatim.com, Sidoarjo – Cawabup, Dwi Astutik, mendatangi Kantor Dewan Pendidikan Jawa Timur, untuk meneruskan perjuangan Guru dan Tenaga Kependidikan Honorer Non Kategori (GTKHNK) Sidoarjo yang menginginkan kepastian status sebagai tenaga pendidik. Yang dilakukan itu, sebagai bukti nyata tekat dia untuk mewujudkan kesejahteraan tenaga pendidik Bersama Kelana dan Dwi Astutik (BerKelas). “Meskipun saat ini masih sebagai Calon Wakil Bupati, Itu saya lakukan, karena ada 7 orang guru datang ke Posko, meminta nasibnya di perjuangkan,”tuturnya, kemarin.
Dwi Astutik menyampaikan untuk urusan kesejahteraan guru honorer seperti ini tidak perlu menunggu saat dilantik ke Pendopo. Biar secepatnya mendapatkan respon dari Dewan Pendidikan Jatim.
Dikatakan dia, harapan dari guru-guru honorer di Kabupaten Sidoarjo, adalah kejelasan status, makanya dia, segera menyampaikan keluh kesah Guru Honorer Sidoarjo ke Dewan Pendidikan Jatim. “Keluhan itu pastinya akan disampaikan ke Bu Gubernur selanjutnya diteruskan untuk mendapatkan rekomendasi ditingkat nasional untuk mendapatkan respon lanjutan dari Menteri dan Presiden”, ujar Bunda Dwi.
Keseriusan Dwi Astutik untuk memperhatikan kesejahteraan guru honorer, sudah dimasukan dalam program kerjanya. “Ada sembilan program salah satunya adalah kesejahteraan bagi para guru honorer. Ini akan menjadi prioritas kami,”imbuh Dwi Astutik.Bahkan persoalan tersebut akan dirumuskan pada program kerja 100 hari Kelana-Astutik setelah dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo. Sp