Zonajatim.com, Sidoarjo – Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor menegaskan, bila masyarakat sulit diatur dan tidak mengindahkan aturan PPKM Darurat maka besar kemungkinan penerapan PPKM Darurat akan diperpanjang. Karena menurutnya kondisi saat ini sedang dalam darurat Covid-19. Semua rumah sakit rujukan Covid-19 di Sidoarjo sudah penuh. Peringatan itu disampaikan Gus Muhdlor saat meninjau proses vaksinasi di Pura Penataran Agung Margo Wening, Krembung, Sabtu (10/7/2021).
Untuk itu, Bupati Ahmad Muhdlor (Gus Muhdlor) mewanti – wanti warga Sidoarjo agar tidak sering keluar rumah jika tidak ada keperluan yang sangat penting. Terutama para lansia diminta untuk tetap dirumah saja. “Sekarang ini lebih baik dirumah saja, bila tidak ada keperluan yang mendesak jangan keluar. Terutama para lansia, mari sama – sama menjaga orang tua kita, karena virus Covid-19 varian delta ini mudah dan cepat sekali penularannya,” ujar putra pengasuh Ponpes Bumi Sholawat Lebo KH. Agoes Ali Masyhuri (Gus Ali) saat meninjau vaksinasi.
Pelaksanaan vaksinasi di Pura Penataran Agung Margo Wening diikuti masyarakat Hindu Sidoarjo dan warga sekitar Pura. Lebih dari 400 orang mendapatkan vaksinasi tahap 1 dan 2. Gus Muhdlor juga melakukan evaluasi proses vaksinasi yang dinilainya terlalu panjang prosedurnya.
Ia minta kepada Dinas Kesehatan agar membuat teknis pendaftaran dan metode skrining yang tidak menyebabkan kerumunan. “Saya minta alur proses vaksinasi bisa diubah tanpa mengurangi point skrining kesehatan kelayakan penerima vaksin. Intinya proses vaksinasi tidak sampai membuat antrian panjang dan menyebabkan kerumunan,” jelas Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor. Sp