Zonajatim.com, Sidoarjo – Prestasi membanggakan ditorehkan Kabupaten Sidoarjo dengan memborong 9 Penghargaan dari Dinkes Provinsi Jatim di acara peringatan Hari Kesehatan Nasional. Acara yang diselenggarakan pada Kamis 21 November 2024 tersebut digelar di Hotel Aston Sidoarjo.
Penghargaan itu langsung diberikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Prov. Jatim Prof Dr dr Erwin Astha Triyono, Sp PD dengan berbagai kategori yakni Peringkat satu tenaga kerja yang menyelenggarakan fasilitas ruang laktasi. Juara 1 pelaksana implementasi germas di berbagai tatanan tingkat provinsi Jawa Timur. Pelaksanaan pelayanan Kestrad yang cemerlang, efektif, responsif, inovatif, dan akurat (Pelita Ceria).
Selain itu Sidoarjo terpilih sebagai kabupaten-kota dengan pemberdayaan kelompok partner KESWA dengan suport Lintas OPD dan LS terbanyak. Serta Implementasi Puskesmas ILP optimal tingkat pedesaan.
Selain itu sebagai kabupaten yang bebas ODF dan Juara 1 Penghargaan Pesantren Sehat IKI Pesat Jatim : Pondok Pesantren Al- Amanah Junwangi Krian, Sidoarjo.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo, dr. Lakhsmie Herawati Yuwantina, M.Kes., menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian Sidoarjo pada Hari Kesehatan Nasional ke-60.
Lakhsmie berkomitmen akan mempertahankan dan bekerja lebih baik lagi ke depannya.“Alhamdulillah, pada Hari Kesehatan Nasional ke-60 tahun 2024 ini, Sidoarjo mendapatkan sembilan penghargaan. Tugas berat kami adalah mempertahankan dan mengoptimalkan hal-hal yang masih kurang optimal untuk tahun depan,” ujar Lakhsmie kepada wartawan, Jumat (29/11/2024).
Ia juga menyampaikan rencana ke depan untuk memperkuat koordinasi internal agar lebih solid dan menjaga pelaksanaan kinerja yang ada di Dinas Kesehatan Sidoarjo. “Kami akan lebih menguatkan koordinasi di dalam supaya lebih solid lagi,” tambahnya.
Didapatkannya penghargaan tersebut, selama ini pihaknya telah melakukan Upaya-upaya yang meliputi evaluasi regulasi, penataan pedoman, standar operasional prosedur, serta monitor dan evaluasi dari setiap kegiatan yang melingkupi Dinas Kesehatan Sidoarjo. “Yang paling penting adalah melakukan monitor dan evaluasi dari setiap kegiatan itu,” terangnya.
Ucapan terima kasih juga disampaikannya kepada Pimpinan daerah, Ibu Sekda, dan seluruh civitas Dinas Kesehatan atas arahan dan kinerja luar biasa yang telah diberikan . “Terima kasih kepada Pjs Bupati, Ibu Sekda, dan seluruh civitas Dinas Kesehatan yang sudah memberikan kinerja luar biasa sehingga kami mendapatkan penghargaan ini serta terima kasih untuk Dinkes Prov. Jatim ,” jelas Lakhsmie. sp