Zonajatim.com, Sidoarjo – Dukungan terhadap Paslon No 1 Cabup Bambang Haryo Sukartono (BHS) dan Cawabup Taufiqulbar terus bertambah. Kali ini kalangan paguyuban seniman Krian yang menyatakan dukungannya kepada BHS-Taufiqulbar nomor urut 1 untuk menjadi Bupati dan Wabup Sidoarjo periode 2021 -2024.
Para seniman Krian tersebut menggelar deklarasi dukungan kepada BHS-Taufiqulbar di Dusun Sidorono Desa Bareng Krajan Kec Krian, Kamis (3/12) dan dihadiri Cawabup Taufiqulbar.Dalam kegiatan itu, ditampikan kesenian tari Banjarkemuning yang merupakan tari khas asli Sidoarjo.
Kesenian tari Banjarkemuning menggambarkan para wanita menari untuk menunggu suami atau tunangannya yang melaut dan menyambutnya saat tiba didaratan. Kebetulan nama tari tersebut sekarang jadi nama desa yakni Banjarkemuning Kec Sedati, dimana Cawabup Taufiqulbar lahir dan dibesarkan di desa tersebut.Selain itu, ditampilkan juga kesenian tari Jaran Kepang serta budaya pencak Dor yang dulunya digunakan untuk pengarakkan pengantin. Cawabup Taufiqulbar untuk menari jaran kepang untuk memeriahkan suasana deklarasi.
“Cabup BHS dan Cawabup Taufiqulbar dikenal masyarakat sebelum mencalonkan diri menjadi cabup dan cawabup, ia dikenal masyarakat karena sosok yang peduli dengan masyarakat,” kata Ketua kesenian Jaran Kepang Puji Leksono.
Ia mengatakan BHS dan Cak Taufiq merupakan sosok pemimpin yang patut dicontoh oleh seluruh masyarakat, sebab sejak menjadi wakil rakyat di DPR RI dan DPRD Sidoarjo sangat peduli dengan masyarakat dengan mengajak mereka berpikir untuk berkembang.
Menurut Puji, sosok kepemimpinannya yang mengajak masyarakat berpikir caranya untuk berkembang harus diapresiasi dan didukung penuh.”Dan saat ini, Pak BHS dan Taufiqulbar merupakan sosok pemimpin yang cocok untuk memimpin Sidoarjo ke depan,” ucapnya.
Puji mengatakan Cawabup Cak Taufiq adalah sosok yang cerdas terlihat ketika dia merealisasikan semua yang dijanjikan dan saat ini masyarakat Sidoarjo sangat membutuhkan sosok yang seperti itu.”Kalau saya melihat dari program- program beliau, saya sangat menantikan program memajukan kesenian Sidoarjo dan diberdayakan semaksimal mungkin,” ujarnya.
Puji Leksono menambahkan, mendukung karena Cabup BHS dan Cawabup Taufiqulbar merupakan sosok yang peduli dengan seniman dan berharap dapat memperhatikan seniman- seniman di Sidoarjo, mengingat seniman-seniman pada saat ini kurang didukung oleh pemerintah.
Selain itu, seniman yang getol melestarikan kesenian tradisional ini juga mengajak anak muda yang ada di Kabupaten Sidoarjo untuk memberikan suaranya pada pilkada 9 Desember 2020 dengan mencoblos no 1.”Anak muda harus berperan dalam pembangunan dan politik. Ini saatnya kita menentukan kabupaten Sidoarjo 5 tahun kedepan dengan memilih pemimpin yang bersahaja dan mencintai anak muda dan seniman, yakni pak BHS-Taufiq,” paparnya.
Kesenian menjadi bidang yang mendapatkan perhatian lebih dari Paslon Bupati-Wakil Bupati Sidoarjo, Bambang Haryo Soekartono-M Taufiqulbar (BHS-Taufiq). Salah satunya kesenian tari dan Ishari di Sidoarjo.Paslon nomor urut 1 ini menyiapkan sejumlah upaya agar kesenian tradisonal di Sidoarjo tetap lestari dan bisa berkembang. “Kalau diamanahi jadi bupati dan wabup, kami berkewajiban mengembalikan agar kesenian rakyat ini betul-betul kembali digemari masyarakat,” cetus Cawabup Taufiqulbar.
Menurut Cak Taufiq kesenian tradisional seperti tari Banjarkemuning, jaran kepang, pencak Dor, terbang Ishari (Ikatan seni Hadrah Indonesia) banyak digemari generasi tua hingga anak muda. Kini mulai jarang tampil. Apalagi saat pandemi, praktis hiburan rakyat ini tidak pernah tampil. Karena itu, kami menyiapkan sejumlah upaya agar kesenian rakyat itu kembali menggeliat dan lestari” katanya.
Khusus untuk Terbang Ishari, lanjut Cawabup Taufiqulbar akan jadi perhatian khusus untuk dilestarikan dan dimasyarakatkan baik untuk acara hari besar Islam atau mantenan. “Kami akan mengalokasikan anggaran di Dinas Pariwisata, untuk pengembangan kesenian tradisonal untuk bisa tampil dan memberikan hiburan ke masyarakat,” paparnya. sp