Zonajatim.com,Sidoarjo- Para pelaku UMKM Sidoarjo memamerkan hasil produknya di halaman parkir Sun City Mall Sidoarjo. Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Sidoarjo menyediakan 30 stan pameran yang diisi 125 orang pelaku UMKM yang adadimasing-masing kecamatan di Kabupaten Sidoarjo.
Selain itu Pemkab Sidoarjo juga menyediakan stan bagi penyandang disabilitas untuk memamerkan produk kerajinannya serta stan bagi penghobi tanaman bonsai. Dihari pertama pelaksanaannya, pameran usaha mikro yang digelar mulai tanggal 26-28 Maret 2021 tersebut dibuka Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi SH, Jumat (26/3).
Wabup Sidoarjo H. Subandi mengapresiasi penyelenggaraan pameran bagi pelaku usaha mikro seperti ini. Kegiatan semacam ini akan mampu membangkitkan perekonomian masyarakat Sidoarjo ditengah pandemi Covid-19.
Pemkab Sidoarjo akan terus mendorong OPD lainnya untuk membangkitkan perekonomian masyarakat dikala pandemi saat ini.”Dengan adanya pandemi, kegiatan seperti ini akan memulihkan ekonomi, kita akan dukung program-program seperti ini,”ucapnya.
Wabup H Subandi juga meminta pelaksanaan pemeran UMKM seperti ini tidak hanya berpusat di satu tempat saja. Dirinya meminta pameran serupa dapat dilakukan disetiap kecamatan atau bahkan dilakukan disetiap desa.
Dikatakannya pelaku usaha mikro di Kabupaten Sidoarjo terus menjamur. Hal tersebut berdampak positif terhadap roda perekonomian Kabupaten Sidoarjo. Hal tersebut juga mendukung Kabupaten Sidoarjo sebagai kota UMKM Indonesia.”Harapan pemerintah kepada pelaku usaha sangat besar untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan di Kabupaten Sidoarjo,”harapnya.
Pemkab. Sidoarjo sendiri lanjut Wabup H. Subandi akan terus mendukung geliat usaha dari para pelaku UMKM yang ada. Seperti dukungan permodalan yang telah dilakukan BPR Delta Artha Sidoarjo. Bank Perkreditan Rakyat milik Pemkab. Sidoarjo tersebut memberikan pinjaman permodalan dengan bunga sangat rendah. Hanya 3 persen setahun.
“Alhamdulillah ada satu gebrakan dari Kabupaten Sidoarjo dengan program Kurda (Kredit Usaha Rakyat Daerah) kurang lebih dengan anggaran Rp. 36 milyar dengan bunga hanya 3 persen setahun. Kalau kita pinjam Rp. 50 juta, bunganya satu tahun hanya Rp. 1,5 juta, ini permodalan yang luar biasa,”ucapnya.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Sidoarjo Mohamad Edi Kurniadi mengatakan kegiatan pameran ini untuk membangkitkan para pelaku UMKM di Kabupaten Sidoarjo. Pandemi Covid-19 benar-benar memukul para pelaku UMKM. Tidak ada geliat pameran sebagai ajang promosi selama pandemi ini.
Hal tersebut membuat kondisi perekonomian para pelaku UMKM sangat terpuruk. Oleh karenanya dirinya memberanikan diri menggelar pameran seperti ini dengan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 dengan ketat. Seluruh penjaga stan pameran dilakukan rapid tes. Tempat cuci tangan maupun hand sanitizer juga ditempatkan diberbagai titik.
“Pada kesempatan ini kita mencoba melakukan pameran untuk membangkitan kembali pelaku usaha mikro agar bisa berkembang lagi,”ucapnya.
Edi Kurniadi mengatakan kegiatan yang dilakukannya juga untuk mendukung program 20 ribu UMKM naik kelas dari Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor Ali S.IP dan H. Subandi SH. Nantinya akan ada forum koordinator kecamatan dari masing-masing pelaku UMKM yang ada di 18 kecamatan.”Dalam rangka mensukseskan program 20 ribu UMKM naik kelas, kami juga membentuk forum koordinator kecamatan,”ujarnya.
Dalam kegiatan pameran tersebut juga diisi berbagai kegiatan. Salah satunya talkshow seputar UMKM. Selain itu terdapat lomba menghias tumpeng dan barista coffe kekinian pada pameran yang berakhir pada Minggu besok. sp