Zonajatim.com, Surabaya – Setiap menjelang bulan Ramadhan, dapat dipastikan sejumlah harga kebutuhan bahan pokok seperti ayam, daging, telur, cabai di sejumlah pasar di Surabaya mulai merangkak naik.
Menurut salah seorang pedagang telur ayam di Pasar Pagesangan Surabaya, Udah, mengatakan saat ini harga telur ayam mencapai Rp 22 ribu per kilonya, dari sebelumnya Rp 19 ribu.”Dari peternak sudah naik, jadi kita sebagai pedagang juga harus menaikkan harga walaupun sedikit,” katanya, Kamis (8/4/2021).
Menurut Mahfudz, Sekretaris Komisi B DPRD Surabaya, meski kenaikan bahan pokok jelang ramadan sudah terjadi selama puluhan tahun, ia meminta Pemerintah Kota Surabaya untuk mengubah stereotipe itu. Seharusnya sebagai kota metropolitan yang lebih maju, hal-hal seperti ini tidak perlu terjadi lagi.
“Nah kebiasaan seperti ini setiap ada momen hari besar biasanya memang naik, karena permintaan lebih tinggi, sedangkan supply-nya tetap. Hal ini mengakibatkan harga kebutuhan pokok menjadi naik. Setiap menjelang hari-hari besar. Oleh karena itu pemerintah harus mengintervensi harga dengan cara melakukan operasi pasar,” kata Mahfudz, yang juga sebagai politisi PKB ini, Kamis (8/4/2021).
Seharusnya Pemkot Surabaya agar lebih peka lagi sehingga kejadian seperti ini tidak akan terulang kembali. Terlebih Wali Kota Surabaya yang baru, Eri Cahyadi, menginginkan perubahan nyata di Kota Pahlawan. Salah satunya dengan membuat gebrakan baru dengan mengubah kebiasaan lama, menjadi kebiasaan yang lebih baik yang pro rakyat.Untuk itu pemerintah kota harus memperbanyak supply ketika bahan bahan ini sudah mulai tidak ada atau langka di pasaran , maka pemerintah harus segera mendatangkan bahan sehingga harga tetap stabil,” pungkas Mahfudz. Nar